Tak hanya itu, Universitas Dipa Makassar juga aktif dalam berbagai kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat. Dengan demikian, mahasiswa diharapkan tidak hanya menjadi lulusan yang cerdas, tetapi juga memiliki jiwa sosial yang tinggi dan peduli terhadap lingkungan sekitar.
Menurut Rektor Universitas Dipa Makassar, Prof. Dr. Ali Akbar, kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat merupakan bagian integral dari pendidikan tinggi. “Kami percaya bahwa melalui penelitian dan pengabdian masyarakat, mahasiswa dapat mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang lebih luas, serta memberikan kontribusi positif bagi masyarakat sekitar,” ujar Prof. Ali Akbar.
Salah satu contoh kegiatan penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Dipa Makassar adalah penelitian tentang pengelolaan sampah plastik di wilayah sekitar kampus. Hasil penelitian tersebut kemudian dijadikan sebagai bahan untuk mengembangkan program pengelolaan sampah yang lebih efektif dan ramah lingkungan.
Selain itu, Universitas Dipa Makassar juga aktif dalam kegiatan pengabdian masyarakat, seperti program pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan keterampilan dan pendidikan. Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan pengalaman lapangan yang berharga, tetapi juga dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat sekitar.
Dalam sebuah wawancara, Dr. Lisa, seorang dosen di Universitas Dipa Makassar, menyatakan bahwa melalui kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat, mahasiswa dapat mengembangkan kreativitas dan inovasi dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh masyarakat. “Kami berharap bahwa mahasiswa kami tidak hanya menjadi sarjana yang pintar, tetapi juga menjadi agen perubahan yang peduli terhadap lingkungan sekitar,” ujar Dr. Lisa.
Dengan adanya kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat yang aktif di Universitas Dipa Makassar, diharapkan mahasiswa dapat menjadi lulusan yang tidak hanya kompeten secara akademis, tetapi juga memiliki nilai-nilai sosial yang tinggi dan peduli terhadap lingkungan sekitar.
